ETIKA, ETIKET, dan MORAL?
Ih anak itu ga ada
etikanya yah? Dia ke kampus seenaknya aja yaa, kagak ada etiketnya! Anak zaman
sekarang udah ga ada moral lagi. Duuh duhh sering banget kan denger yang
begituan? sebenernya kita paham ga sih apa itu etika, etiket, dan moral? Oke
check this out ya guys
Menurut Para ahli, etika ituuuu.....
1.
“Ilmu yang
menjelaskan arti baik dan buruk, menerangkan apa yang seharusnya dilakukan
manusia, menyatakan tujuan yang harus dituju oleh manusia di dalam perbuatan
mereka dan menunjukkan jalan untuk melakukan apa yang harus diperbuat.” -Ahmad
Amin
2.
“Filsafat
nilai, kesusilaan tentang baik buruk, serta berusaha mempelajari nilai-nilai
dan merupakan juga pengetahuan tentang nilai-nilai itu sendiri.” - Soegarda
Poerbakawatja
3.
“Ilmu yang
mempelajari soal kebaikan (dan keburukan) di dalam hidup manusia semaunya,
teristimewa yang mengenai gerak-gerik pikiran dan rasa yang dapat merupakan
pertimbangan dan perasaan sampai mengenai tujuannya yang dapat merupakan
perbuatan.” -Ki Hajar Dewantara.
Kalau kita simpulin dari pendapat doi-doi, etika itu
menjelaskan mengenai hal baik dan hal buruk dalam arti menjelaskan apa yang
harus dan tidak harus kita lakukan namun ada pertimbangan dan perasaan yang
memperngaruhi tindakan kita. Itu sih pendapat aku yaa.
Udah paham belum etika itu apa? Masih bingung yaa? Coba
kita terlusuri dari makna etika sendiri dalam kamus yups. Jadi etika berasal
dari bahasa Yunani kuno. Kece yaa jauh gitu asal muasalnya. Dalam bentuk
tunggal yaitu ethos sedangkan dalam bentuk jamaknya ta etha. Ethos memiliki
banyak arti yaitu tempat tinggal yang biasa, padang rumput, kandang,
kebiasaan/adat, perasaan, sikap, cara berpikir. Nah ta etha yaitu adat kebiasaan. Berdasarkan
pengertian etika itu, menurut aku sih etika berarti adat kebiasaan yang berlaku didaerah tempat tinggal kita.
Nah kalo pengertian etika di KBBI gimana ya? Buka gih KBBI-nya. Ga
punya? Males? Duh hari gini males? Mau jadi apa kamu, tau ga ciri orang gagal
itu apa? Punya 1001 alasan buat menunda sesuatu, contohnya MALES! So, buang
jauh-jauh malesnya, fufufuuu----- Oke lanjut. Kata etika dalam KBBI terbaru,
mempunyai arti :
1.
ilmu tentang apa yang baik dan apa yang
buruk dan tentang hak dan kewajiban moral (akhlak)
etika berkembang menjadi studi
tentang kebenaran dan ketidakbenaran berdasarkan kodrat manusia yang diwujudkan
melalui kehendak manusia. Etika baru menjadi ilmu
bila kemungkinan-kemungkinan etis (asas-asas dan nilai-nilai tentang yang
dianggap baik dan buruk) yang begitu saja diterima dalam suatu masyarakat dan
sering kali tanpa disadari menjadi bahan refleksi bagi suatu penelitian
sistematis dan metodis. Etika di sini sama artinya dengan
filsafat moral.
2.
kumpulan asas atau nilai yang berkenaan
dengan akhlak
yang dimaksud disini adalah
kode etik. Jadi kode etik adalah kumpulan asas atau nilai yang harus atau tidak
boleh dilakukan. Contoh kode etik pegawai, kode etik jurnalistik
3.
nilai mengenai benar dan salah yang dianut
suatu golongan atau masyarakat.
Sebagai contoh etika berbicara orang Jawa,
disini etika bukan sebagai ilmu. Namun, sebagai nilai yang dianut oleh
sekelompok orang (bersuku Jawa). Etika orang Jawa dan orang Batak berbeda. Oleh
karena itu, tidak dapat disamakan etika berbicara yang berlaku bagi orang Jawa
dan orang Batak.
Walaupun berdasarkan beberapa pengertian etika membahas mengenai apa
yang harus dilakukan seseorang sesuai adat istiadat yang berlaku, etika
bersifat absolut. Suatu tindakan akan bernilai benar apabila tindakan itu
benar, dan akan bernilai salah apabila memang tindakan itu salah. Dan etika
tetap berlaku walaupun tidak ada orang yang mengetahui tindakan kita. Sebagai
contoh : Berbohong. Walaupun hanya kita dan Tuhan yang tau mengenai kebohongan
kita, tetap saja berbohong itu dilarang dan merupakan perbuatan yang salah.
TERUS APA BEDANYA ETIKA DAN MORAL?
Moral ya? Ummh....
Moral
berkaitan dengan moralitas. Moralitas adalah sopan santun, segala sesuatu yang
berhubungan dengan etiket atau sopan santun. Moralitas dapat berasal dari
sumber tradisi atau adat, agama atau sebuah ideologi atau gabungan dari
beberapa sumber. Apabila yang dilakukan seseorang itu sesuai dengan nilai rasa
yang berlaku di masyarakat tersebut dan dapat diterima serta menyenangkan
lingkungan masyarakatnya, maka orang itu dinilai mempunyai moral yang baik,
begitu juga sebaliknya. Moral secara ekplisit adalah hal-hal yang berhubungan
dengan proses sosialisasi individu tanpa moral manusia tidak bisa melakukan
proses sosialisasi. Dan moral merupakan produk dari budaya dan agama. Etika dan moral memang merupakan satu kesatuan, karena etika merupakan ilmu yang merefleksikan ajaran moral.
Nah sekarang kita ke ETIKET.
Istilah etika dan etiket memang hampir sama namun tidak sepenuhnya sama.
Perbedaannya terletak pada titik berat penerapan atau pelaksanaannya. Jika
etika berasal dari bahasa Yunani Kuno, Etiket berasal dari bahasa Prancis yaitu
Etiquette, yang berarti kartu
undangan yang lazim dipakai oleh raja Prancis apabila mengadakan pesta. Terus
hubungan kartu undangan sama etiket apa ya? Mungkin, zaman itu, kartu undangan
isinya waktu dan tempat, rundown acara, sama dresscode kali yaa. Makanya bisa
jadi asal muasal etiket yang berisi suatu tata cara yang mebahas sopan santun. Malu
dong diundang raja tapi ga sesuai dresscode. Malu dong kalo diajak dinner tapi
ga paham table manner. MUNGKIN ya. Namun, dewasa
ini istilah etiket lebih menitikberatkan pada cara-cara berbicara yang sopan,
cara berpakaian, cara menerima tamu dirumah maupun di kantor dan sopan santun
lainnya. Jadi, etiket adalah aturan sopan santun dalam pergaulan.
Dalam pergaulan hidup, etiket merupakan tata cara dan
tata krama yang baik dalam menggunakan bahasa maupun dalam tingkah laku. Etiket
merupakan sekumpulan peraturan-peraturan kesopanan yang tidak tertulis, namun
sangat penting untuk diketahui oleh setiap orang yang ingin mencapai sukses
dalam perjuangan hidup yang penuh dengan persaingan. Etiket didukung oleh
nilai-nilai berikut :
1. nilai-nilai
kepentingan umum
2. nilai-nilai kejujuran,
keterbukaan dan kebaikan
3. nilai-nilai
kesejahteraan
4. nilai-nilai kesopanan,
harga-menghargai
5. nilai diskresi (pertimbangan)
penuh pikir. Mampu membedakan sesuatu yang patut dirahasiakan dan boleh
dikatakan atau tidak dirahasiakan.
Etiket merupakan kumpulan cara dan sifat perbuatan yang
lebih bersifat jasmaniah atau lahiriah saja. Oleh karena itu, etiket juga
sering disebut tata krama, yakni kebiasaan sopan santun yang disepakati dalam
lingkungan pergaulan antarmanusia setempat. Tata berarti adat, aturan, norma,
peraturan. Sedangkan krama berarti sopan santun, kebiasaan sopan santun atau
tata sopan santun
Disimpulkan bahwa pengertian dari etiket adalah tata aturan pergaulan yang disetujui
oleh masyarakat tertentu dan menjadi norma serta anutan dalam bertingkahlaku
pada anggota masyarakat tersebut.
Beberapa hal yang diatur dengan etiket :
a. sikap dan
perilaku
yaitu bagaimana kita menyikapi dan berperilaku terhadap
suatu situasi.
b. ekspresi wajah
yaitu bagaimana raut muka yang harus kita tampilkan
dalam menghadapi suatu situasi. Terkadang mood kita terlalu mempengaruhi
hari-hari kita sampai kita lupa bagaimana beretiket yang baik.
c. Penampilan
yaitu sopan santun mengenai cara anda menampilkan diri,
misalnya: cara duduk, cara berdiri adalah wajar dan tidak dibuat-buat dan
sebagainya.
d. cara berpakaian
yaitu cara mengatur tentang sopan santun anda dalam
mengenakan pakaian, baik menyangkut gaya pakaian, tata warna, keserasian model
yang tidak menyolok dan lain-lain.
e. cara berbicara
yaitu tata cara/sopan santun anda dalam berbicara caik
secara langsung maupun tidak langsung.
f.
gerak-gerik
yaitu sopan santun dalam gerak-gerik badan dalam
berbicara secara langsung berhadapan dengan tamu.
ETIKA vs MORAL
Etika bersifat mutlak
dalam arti, suatu perbuatan itu benar jika dan hanya jika benar. Sedangkan
moral, asal tidak menyakiti hati orang lain dan sesuai dengan adat istiadat
masyarakat maka tetap dinilai benar.
ETIKET vs ETIKA
a. Etiket menyangkut cara
(tata acara) suatu perbuatan harus dilakukan manusia. Sedangkan etika
menyangkut cara dilakukannya suatu perbuatan sekaligus memberi norma dari perbuatan itu sendiri.
b. Etiket hanya berlaku
dalam situasi dimana kita tidak seorang diri. Bila tidak ada orang lain di
sekitar kita atau tidak ada saksi mata, maka etiket tidak berlaku.
Misal : Disaat makan bersama dengan kita bedecap, maka dianggap melanggar etiket. Tetapi kalau sedang makan sendirian,
tidak melanggar etiket. Tapi melanggar Etika.
c. Etiket bersifat relatif.
Yang dianggap tidak sopan dalam satu kebudayaan, bisa saja
dianggap sopan dalam kebudayaan lain. Misal : makan dengan tangan atau bersendawa waktu makan.
Etika absolut. Berbohong adalah tindakan yang salah.
d. Etiket memandang manusia
dari segi lahiriah saja. Orang yang berpegang pada etiket bisa juga bersifat
munafik. Misal : Bisa saja orang tampil anggun dan manis, padahal ia berniat
menipu.Sedangkan etika memandang manusia dari segi dalam. Orang yang etis tidak
mungkin bersifat munafik, sebab orang yang bersikap etis pasti orang yang
sungguh-sungguh baik.
Nah, apa pendapat Kamu, apabila ada anak yang memanggil kedua orang tuanya dengan sebutan "gua-lo" namun peringainya baik-baik saja seperti anak umumnya?
Sumber :
http://secerahpewarna.wordpress.com/2012/06/23/penjelasan-istilah-istilah-etika-etis-etik-dan-etiket/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar